Setiap manusia menginginkan sebuah hubungan yang harmonis dan sinergis baik dalam berinteraksi atau dalam bekerjasama. Hubungan interpersonal adalah hubungan yang dijalani oleh dua orang, bahasa hematnya hubungan antara SAYA & DIA..konteksnya sangat luas bisa hubungan persahabatan, hubungan pasangan, ataupun hubungan bisnis namun sifatnya lebih mendalam.

Berikut 5 tips sederhana dalam membangun hubungan interpersonal :

1. Respek, tampilkan diri anda dengan sikap tubuh yang baik dan terbuka ketika ada lawan bicara yang ingin melakukan interaksi dengan anda. Salah satu sikap terbuka yang bisa dilihat adalah eye contact dan tersenyum manis. Dengan eye contact dan senyum pesan psikologi yang disampaikan bahwa lawan bicara anda merasa menjadi orang yang diterima.

2. Mendengar aktif, banyak orang mendengar tapi sebenarnya tidak mendengar sehingga inilah awal pemicu suatu konflik. Anda memang mendengar tapi tidak memahami alur pembicaraaan, pikiran anda melayang entah kemana, maka lawan bicara anda akan merasa tidak dihargai. Mendengar aktif pada dasarnya adalah mendengar dengan hati, ketika kita mendengar maka kita ikut menyimak, mengamati bahkan memahami pikiran, perasaan dan bahasa yang diutarakan oleh lawan bicara kita tanpa harus memotong, menanggapi atau memberikan masukan kalau tidak diminta. Modalnya hanya diam, mencoba melakukan eye contact, sedikit anggukan kepala, atau gumaman seperti “hmm..” “oh..ya”, “oh..” dan konsentrasi mendengar sudah cukup menunjukkan bahwa kita mendengarkan dengan baik. Kita hadir 100% untuk mendengarkan. Pesan psikologi yang ingin disampaikan ketika kita mampu mendengar aktif adalah lawan bicara akan merasa dipahami.

3. Empati, Sebuah kemampuan menempatkan dan memahami posisi diri kita jika berada pada posisi lawa bicara. Jika sikap empati muncul maka lawan bicara merasa mendapatkan seseorang yang bisa memahaminya. Biasanya ia akan berani terbuka untuk membicarakan apapun jika ia sudah merasa dipahami. Seseorang jika sudah dipahami akan merasa nyaman, dan jika orang sudah nyaman maka akan muncul kepercayaan. Pesan psikologi pada sikap empati adalah menumbuhkan kepercayaan lawan bicara.
   

4. Humor, dalam sebuah hubungan humor dianggap salah satu bumbu yang memberikan warna bagi kedua belah pihak. Siapapun orangnya, ternyata manusia sangat menyukai kesenangan. Buatlah lawan bicara anda senang dengan humor-humor segar dan cerdas anda, bukan humor ‘YGP (Yang Ga Penting)..buatlah lawan bicara anda tersenyum lebar atau tertawa lepas. Pesan psikologi yang ingin disampaikan ketika kita melakukan humor adalah lawan bicara tidak akan merasa bosan dan nyaman.

5. Berikan Motivasi, tidak dapat dipungkiri ketika kita mendapat dukungan dari orang lain kita pasti merasa senang dan menjadi penuh semangat. Oleh karena itu berikan dukungan motivasi melalui kalimat-kalimat yang menyentuh hati. Anda bisa membaca artikel-artikel yang meng-inspirasi untuk dibagikan ceritanya kepada lawan bicara anda. Pesan psikologi yang ingin disampaikan dengan memberikan motivasi adalah lawan bicara kita merasa didukung.

“Selamat mencoba, dan bangunlah hubungan harmonis yang sinergis”..